Ekonomi & Bisnis

Tips Membeli Rumah Baru agar Lebih Siap Secara Finansial

×

Tips Membeli Rumah Baru agar Lebih Siap Secara Finansial

Share this article

Membeli rumah baru sering menjadi salah satu keputusan finansial terbesar dalam hidup. Prosesnya penuh harapan, tapi juga bisa terasa membingungkan. Banyak pilihan, banyak angka, dan banyak pertimbangan yang perlu diselaraskan.

Dengan pendekatan berikut, membeli rumah baru bisa menjadi langkah yang lebih tenang dan terencana.

1. Tentukan alasan membeli rumah sejak awal

Sebelum melihat brosur atau datang ke lokasi, penting untuk memahami alasan kamu ingin membeli rumah baru. Apakah untuk ditinggali dalam jangka panjang, sebagai persiapan keluarga, atau untuk investasi di masa depan.

Alasan ini akan memengaruhi banyak keputusan. Lokasi, tipe rumah, hingga kemampuan cicilan semuanya akan lebih mudah ditentukan ketika tujuanmu jelas sejak awal.

2. Kenali kemampuan finansial secara jujur

Langkah penting berikutnya adalah mengevaluasi kondisi keuangan. Hitung pemasukan bulanan, pengeluaran rutin, dan komitmen lain yang sedang berjalan. Dari situ, kamu bisa memperkirakan batas aman untuk cicilan rumah.

Banyak perencana keuangan menyarankan agar cicilan tidak melebihi sepertiga dari penghasilan bulanan. Angka ini memberi ruang untuk kebutuhan lain seperti tabungan, dana darurat, dan kebutuhan hidup sehari hari.

3. Siapkan dana awal lebih dari sekadar harga rumah

Membeli rumah baru tidak berhenti di harga jual. Ada berbagai biaya awal yang perlu kamu siapkan. Selain DP, biasanya ada biaya administrasi, pajak, asuransi, hingga biaya notaris.

Menyiapkan dana cadangan sejak awal membantu kamu menghadapi proses transaksi tanpa stres. Banyak orang merasa kaget karena biaya tambahan ini sering luput dari perhitungan awal.

4. Pilih lokasi yang relevan dengan gaya hidup

Lokasi rumah memengaruhi kenyamanan dan biaya hidup jangka panjang. Rumah yang terlalu jauh dari tempat kerja mungkin lebih murah, tapi biaya dan waktu transportasi bisa menjadi beban tersendiri.

Perhatikan juga akses ke fasilitas umum seperti rumah sakit, sekolah, dan pusat kebutuhan harian. Lingkungan yang sesuai dengan gaya hidupmu akan membuat rumah terasa lebih bernilai dari waktu ke waktu.

5. Periksa kualitas bangunan dengan teliti

Rumah baru bukan berarti bebas masalah. Penting untuk memeriksa kualitas bangunan sebelum memutuskan membeli. Perhatikan struktur, sistem listrik, air, dan ventilasi.

Jika memungkinkan, ajak orang yang lebih paham atau profesional untuk membantu mengecek kondisi rumah. Langkah ini membantu kamu menghindari biaya perbaikan yang tidak terduga setelah serah terima.

6. Pahami skema pembayaran dan cicilan

Setiap pengembang memiliki skema pembayaran yang berbeda. Ada yang menawarkan cicilan bertahap, ada pula yang bekerja sama dengan bank untuk KPR.

Pelajari detail suku bunga, tenor, dan simulasi cicilan. Pastikan kamu memahami konsekuensi jangka panjang dari setiap pilihan. Kejelasan di awal membuat kamu lebih siap menghadapi komitmen finansial ke depan.

7. Pertimbangkan rencana jangka panjang

Membeli rumah baru sebaiknya diselaraskan dengan rencana hidup ke depan. Apakah rumah ini cukup jika keluarga bertambah. Apakah lokasinya masih relevan lima atau sepuluh tahun lagi.

Memikirkan jangka panjang membantu kamu memilih rumah yang tidak hanya nyaman hari ini, tapi juga tetap sesuai di masa depan.

Opsi Pinjaman untuk Membantu Menyiapkan DP Rumah

Mengumpulkan DP rumah sering menjadi tantangan terbesar, terutama bagi pembeli rumah pertama. Ketika kesempatan membeli rumah datang lebih cepat dari rencana, dana DP mungkin belum sepenuhnya siap.

Dalam kondisi seperti ini, pinjaman 100 juta bisa dipertimbangkan sebagai opsi pendukung untuk DP rumah. Pertimbangkan opsi pinjaman 100 juta online resmi di neobank dari Bank Neo Commerce. Neo Pinjam mempunyai beberapa kelebihan, yaitu: 

– Limit pinjaman hingga Rp100.000.000

– Pinjaman online dengan pilihan tenor beragam minimal 3 bulan – maksimal 24 bulan

– Bunga mulai dari 0,06% flat per hari (setara dengan maksimum APR 21,9% per tahun)

– Tidak ada biaya tersembunyi atau penalti pelunasan lebih awal

Ditambah, pinjaman ini juga bebas biaya admin saat pencairan. Meskipun mudah dan cepat, pengajuan kamu tetap melalui evaluasi kelayakan untuk menjaga keamanan pengguna dan mencegah risiko kredit bermasalah.

Download neobank di PlayStore atau App Store dan ajukan Neo Pinjam sekarang. Kunjungi link Neo Pinjam untuk tahu info lengkap serta syarat & ketentuan mengenai Neo Pinjam.

***

PT Bank Neo Commerce Tbk berizin dan diawasi Otoritas Jasa Keuangan (OJK) & Bank Indonesia (BI), serta merupakan bank peserta penjaminan Lembaga Penjamin Simpanan (LPS).

Artikel ini juga tayang di VRITIMES